Senin, 25 Mei 2009

MENGENAL LEBIH JAUH TENTANG DAJJAL

Di pertengahan tahun 2007 yang lalu, muncul nama Saibaba yang diberitakan sebagai Dajjal sang huru-hara di akhir zaman. Konon pria berambut kribo dan bertempat tinggal di India itu bisa menyembuhkan segala macam penyakit dengan air sucinya. Tak seorangpun yang mampu mengalahkan kehebatannya, bahkan tidak sedikit kalangan ulama India yang menjadi pengikutnya setelah terpengaruh oleh kehebatannya ketika berdebat dan melakukan unjuk kebolehan yang lain.

Pada tahun sebelumnya, ketika Amerika melakukan invasi militernya ke negeri Irak dan berhasil menggulingkan rezim Saddam, ada saja orang yang berpikir bahwa George W. Bush dan sekutunya adalah Dajjal yang diberitakan oleh Rasulullah saw.

Kita tentu tidak bisa dengan begitu saja menerima penafsiran-penafsiran semacam itu. Kita perlu merujuk kembali Hadis-hadis tentang Dajjal: siapa sebenarnya Dajjal tersebut, serta kapan dan dari mana munculnya.

Kriteria Dajjal

Tidak mungkin untuk menyebutkan satu per satu Hadis yang menerangkan tentang Dajjal, karena sangat banyak. Namun, berdasarkan sekian banyak Hadis yang memberi penjelasan cukup detail mengenai sosok Dajjal, dapat disimpulkan bahwa si penjelajah bumi ini adalah seorang Yahudi atau serombongan pedagang yang gagah perkasa, berambut keriting seolah-olah di kepalanya terdapat reranting pohon, mata kanannya buta, sedangkan mata kirinya tajam bagaikan bintang, dan di keningnya tertulis kâfirun billâhi wa bi-rasûlihi (kafir kepada Allah SWT dan Rasul-Nya saw).

Dajjal akan muncul ke permukaan jagat ini dengan mengaku sebagai tuhan. Orang yang mendengar ucapannya, niscaya akan menjadi pengikut setianya, kecuali orang-orang yang telah dijaga oleh Allah SWT. Dia juga memiliki kehebatan yang menyamai mukjizat para nabi, seperti bisa menghidupkan kembali orang yang telah dia bunuh, bisa membuat keindahan dan kenikmatan yang luar biasa di muka bumi, bisa menurunkan hujan dari langit, juga bisa menumbuhkan pepohonan dalam sekejap mata. Demikianlah di antara kehebatan-kehebatannya yang disinggung dalam Hadis.

Munculnya Dajjal

Di kala umat manusia sudah tak lagi melakukan amar ma'rûf nahi munkar, maka pertumpahan darah membanjiri hamparan jagat raya ini, huru-hara dan bencana silih berganti, tradisi minuman keras, mabuk, dan zina merajalela, lelaki biasa melakukan sodomi dengan sesama lelaki, perempuan biasa melakukan lesbian dengan sesama perempuan, maka pada waktu itulah sang huru-hara akhir zaman (Dajjal) muncul dari arah timur dengan mengendarai keledai.

Pada waktu itu pula, angin berhembus seperti saat pembasmian kaum Nabi Hud as, terdengar dentuman keras laksana suara yang telah menghancurkan kaum Nabi Shalih as, dan bumi memerah laksana bara api melalap umat manusia, sebagaimana yang telah dialami oleh kaum Nabi Syu’aib as.

Bersamaan dengan kemunculan Dajjal ini, masjid-masjid menjadi kosong, tak ada aktivitas ibadah di sana. Orang-orang yang beriman melaksanakan salat di rumahnya masing-masing, tidak lagi di masjid. Ular-ular tak lagi diam di sarangnya. Bumi bergoncang dengan demikian dahsyatnya, matahari kadang terbit berwarna putih cerah, kemerah-merahan, kadang pula hitam pekat. Para penyihir berkumpul menjadi pengikut Dajjal, sang pengelana dunia itu.

Kinerja Dajjal

Dajjal memang di-setting khusus oleh Allah SWT untuk menjadi pembasmi akidah dan keimanan umat Islam di penghujung kehidupan dunia. Dia akan membujuk manusia dengan menampakkan surga yang sebenarnya adalah neraka dan memperlihatkan neraka yang pada hakikatnya adalah surga. Dia akan bilang kepada orang yang dijumpainya: “Akan aku persembahkan surga ini kepada orang yang bersujud kepadaku, dan orang yang enggan sujud kepadaku maka akan aku lempar dia ke neraka.”

Sesuai dengan gelar yang dimilikinya sebagai al-masîh (sang penjelajah), dia akan berkelana mengitari dunia. Ketika memasuki daratan Babilonia dia akan berjumpa dengan Nabi Khidhir as. Dajjal bilang, “Aku adalah tuhanu!”. Nabi Khidhir as menjawab, “Engkau dusta wahai Dajjal!”. Dajjal membunuhnya seraya berkata, “Berserulah kepada Tuhanmu niscaya Dia akan menghidupkanmu!”. Maka, Nabi Khidhir hidup kembali dan berkata kepada para pengikut Dajjal: “Jangan kalian sembah orang kafir terlaknat ini!”. Lalu, Nabi Khidhir as dibunuh lagi hingga tiga kali dan dihidupkan kembali oleh Allah SWT.

Setelah takluk di tangan Nabi Khidhir as dan tidak mampu mengalahkannya, maka perkelanaannya dilanjutkan ke kota Mekah, namun sesampainya di sana Dajjal melihat malaikat sedang berbaris mengitarinya, lalu dia beralih ke Madinah namun sesampainya di sana dia menyaksikan kejadian yang sama dengan di Mekah.

Pembunuh Dajjal

Allah tidak mentakdirkan Dajjal hidup berlama-lama di bumi. Dalam Hadis panjang yang diriwayatkan Imam Muslim (nomor Hadis 5233) dari Sahabat Abdullah bin Amr ra dijelaskan, bahwa usia dajjal di bumi ini hanya empat puluh, tapi Abdullah bin Amr ra tidak tahu apakah kata empat puluh yang disabdakan Rasulullah saw itu adalah empat puluh hari, empat puluh bulan, atau empat puluh tahun?.

Dajjal adalah orang hebat yang tak seorangpun mampu membunuh dia. Namun di penghujung hayatnya, segala kekuatan dan kehebatan yang dia miliki dicabut oleh Allah dan tak lagi berguna. Pada waktu itu Allah mengutus Nabi Isa as sebagai seorang pahlawan penyelamat manusia dari kesadisan dan kekejaman ‘iblis’ mata satu itu. Nabi Isa as akan mencari tempat Dajjal berada, lalu membunuhnya dengan tangan beliau yang mulia.

Demikianlah identitas dan kisah Dajjal yang diyakini oleh para ulama Hadis, ulama tafsir, ulama fikih, ulama ilmu kalam, juga ulama-ulama Islam Ahlussunnah wal Jamaah yang lain.

Mudah-mudahan kita, sebagai penganut paham Ahlussunnah wal Jamaah dapat selamat dari gangguan dan tipu daya Dajjal yang sangat kejam ini. Begitu pula, semoga akidah kita semakin diperkokoh oleh Allah SWT dan tidak diberi kesempatan untuk hidup pada waktu Dajjal berkeliaran di muka bumi ini. Amîn yâ Rabbal-Âlamîn.

Penulis adalah Staf Pengajar di Madrasah Miftahul Ulum Tingkat Tsanawiyah Pondok Pesantren Sidogiri.

diambil dari www.sidogiri.net

Kamis, 21 Mei 2009

Yaumul Jum'ah Sayyidul Ayyam


Kata orang bijak,"Ikatlah ilmu dengan menulisnya". Ngomong soal ilmu, aq dpt sedikit ilmu neh dari khotbah tadi (tumben-tumbennya ga ngantuk, he..). Iya, tadi khotbah nerangin tentang keutamaan hati jum'at. Disebutkan bahwa hari jum'at adalah lebih utama dari pada hari-hari yang lain sehingga disebut "Sayyidul Ayyam"(Tuan-nya hari) karena pada hari jum'at tersebut terdapat 5 hal besar yang harus diketahui oleh orang-orang mu'min, 5 hal tersebut adalah :
  1. Diciptaknnya Nabi Adam A.s oleh Alloh swt.
  2. Diturunkannya Nabi Adam A.s ke Dunia karena melanggar memakan buat khuldi di Surga
  3. Wafatnya Nabi Adam A.s
  4. Terdapat waktu mustajabah untuk berdoa.
  5. Awal kehancuran alam semesta(Kiamat)
Dari ke 5 hal tadi, 1-3 sudah terjadi, dan no 5 kita serahkan pada Alloh swt. karena jum'at kapan pastinya datang hari kiamat tidak diterangkan. Yang harus kita pelajari lebih jelas lagi adalah no.4 karena jika kita berdoa pada saat tersebut maka doa kita akan dikabulkan. Ada dua pendapat ulama yang menjelaskan detail dari waktu mustajabah pada hari jum'at dan masing-masing mempunyai dasar/dalil yang kuat
  1. pendapat pertama : waktu mustajabah adalah ketika khotib duduk diantara dua khotbah sampai berakhirnya sholat jum'ah
  2. pendapat ke 2 : waktu mustajabah adalah setelah sholat ashar sampai menjelang magrib.
Jadi, para ikhwanul muslimin sekalian yang doanya belum terkabulkan atau yang tadi pas jum'atan malah ngantuk lupa ngga doa, mari kita berdo'a pada waktu-waktu tersebut diatas, insya Alloh doanya akan dikabulkan. amiin..

anda mendapat tambahan ilmu dari artikel ini? sampaikan kepada yang lain dan jangan lupa tulis komentar. wallohu a'lam bi showab..

Senin, 11 Mei 2009

Mendengarkan musik klasik = membuat orang cerdas?



Sekitar 23 tahun lalu, Dra Iesye Widodo mengandung anaknya yang pertama. Meski kehamilan pertama, ia tak mau bermanja-manja apalagi bermalas-malas. Ia tetap aktif memberi les piano klasik -- aktivitas yang telah ditekuninya
sejak masih menjadi mahasiswi Fakultas Psikologi Universitas Indonesia.
Kala itu, Iesye sama sekali tak menyadari bahwa bahwa kegiatan musik yang ia lakukan itu akan membawa dampak yang sangat besar terhadap perkembangan kecerdasan anaknya. Ia bilang, si sulung ini sejak kecil telah menunjukkan
minat baca yang besar. Prestasi belajarnya sejak SD, SMP, SMA maupun perguruan tinggi selalu memuaskan. Kemampuannya dalam bidang matematika juga sangat menonjol.
Sebagai ibu, tentu saja ia bangga akan hal ini. Tapi pada saat yang sama, ia pun bertanya-tanya: ''Dari mana anak ini memperoleh bakat matematika, sebab saya sendiri paling tidak menyukai matematika?''
Bertahun-tahun, ia tak kunjung menemukan jawaban atas pertanyaan itu. Barulah ketika mendapat tugas belajar ke Jerman pada tahun 1985 - 1987, ia dapatkan jawaban itu. Asal tahu saja, Iesye yang kala itu menjabat sebagai Kepala Poliklinik Psikologi RSAB Harapan Kita, Jakarta mendalami bidang terapi musik juga bidang diagnostik perkembangan psikologis bayi sampai dengan usia balita.
Lewat pelatihan di Jerman itulah, ia mendapat pengetahuan penting bahwa ternyata sudah ada ''proses belajar'' sejak dalam kandungan. Jadi, rahim ibu lebih menyerupai ''ruang kelas'' dan bukan sekadar ''ruang tunggu'' seperti yang dikira selama ini.
Janin juga telah bisa mendengar secara jelas pada usia 6 bulan dalam kandungan. Sehingga ia dapat menggerak-gerakkan tubuhnya sesuai dengan irama nada suara ibunya atau cara ibunya berbicara.
Selain itu, janin pun mampu untuk belajar sedikit mengenai musik pada usia empat setengah bulan. Artinya, secara pasti janin dapat bereaksi terhadap bunyi dan melodi dengan cara berbeda-beda terhadap ritme atau irama musik.
Misalnya, jika diputarkan lagu dengan irama lembut, maka janin yang sedang gelisah sekalipun akan merasa tenang atau rileks. Sebaliknya, jika kita memutar lagu-lagu dengan irama cepat dan menghentak seperti lagu rock, maka janin yang paling tenang pun akan menendang-nendang serta aktif bergerak.
Dari pendidikan di Jerman pula, Iesye mengetahui bahwa janin dalam kandungan sudah memiliki perasaan, kesadaran dan daya ingat. Dan yang tak kalah pentingnya, rangsangan suara misalnya musik yang diperdengarkan kepada janin
secara teratur dan terus menerus ternyata mampu memacu kecerdasannya.
''Atas fakta-fakta ilmiah yang diberikan para ahli dari berbagai disiplin ilmu itu serta juga didukung oleh pengalaman pribadi saya, maka saya sangat bahagia apabila mendapat kesempatan berbicara di depan para calon ayah dan calon ibu mengenai manfaat terapi musik selama kehamilan dan sesudah melahirkan bagi kecerdasan anak. Saya yakin semua orang tua mendambakan anak yang sehat jasmani dan cerdas otaknya,'' papar psikolog berusia 55 tahun ini.
Dan ibu dua anak ini memang tak perlu susah-susah mencari kesempatan untuk menularkan ilmunya kepada para calon orang tua. Sebagai koordinator Parent Education Program (PEP) di RSAB Harapan Kita, setiap hari ia didatangi oleh
puluhan para calon orang tua yang ingin berkonsultasi dengannya.
Menjalin hubungan emosional
Diselenggarakan sejak tahun 1994, PEP merupakan layanan khusus bagi suami istri yang akan menjadi orang tua. Tujuannya memberi pendidikan secara lengkap kepada para ibu yang sedang hamil dan suaminya dalam persiapan
kehamilan berikut persalinannya. Sejumlah pakar berkumpul di sini. Ada dokter kebidanan, dokter anak, dokter gigi, psikolog, ahli farmasi, ahli gizi, ahli fisioterapi, bidan, ahli terapi musik dan pekerja sosial.
Selain konsultasi, senam hamil, senam nifas, senam irama dan lain-lain, terapi musik merupakan salah satu program yang banyak diminati. Terapi musik dimaksudkan untuk membuat rangsangan pada janin sejak dini serta menjalin
hubungan emosional antara ibu dengan janin yang dikandungnya. Kata dia, terapi ini dapat diberikan pada usia kandungan 4 bulan atau 16 minggu. Pertimbangannya, karena pada usia kandungan 4 bulan, janin sudah bisa
mendeteksi bunyi-bunyian.
Dan di PEP, program ini menggunakan musik klasik gubahan komponis besar asal Jerman, Wolfgang Amadeus Mozart.
Mengapa Mozart? ''Hasil penelitian menunjukkan bahwa struktur musik Mozart sesuai dengan pola sel otak manusia. Musik Mozart begitu bervariasi dan kaya akan nada-nada dari lembut sampai keras dari lambat sampai cepat,'' papar
psikolog yang telah bergabung dengan RSAB Harapan Kita sejak 1979 ini.
Lalu, mengapa pula musik terutama musik Mozart bisa membuat otak menjadi lebih cerdas?
Ini, jelas Iesye, berkait dengan fungsi otak manusia. Seperti diketahui, otak mulai terbentuk pada awal kehamilan dan berkembang dengan pesat sampai bayi lahir. Belahan otak kiri merupakan tempat untuk melakukan fungsi akademik seperti kemampuan berbicara, tata bahasa, daya ingat dan daya tangkap, logika, angka, analisis dan lain-lain. Sementara belahan otak kanan berkaitan dengan perkembangan artistik dan kreatif, perasaan, gaya bahasa, irama musik, imajinasi, lamunan, warna, pengenalan diri dan orang lain, sosialisasi dan pengembangan kepribadian.
Dari sini dapat disimpulkan bahwa belahan otak kanan ada kaitannya dengan musik. Namun pada pelaksanaan terapi musik bagi ibu hamil, perangsangan atau stimulasi mental (dengan musik atau cara-cara lain) haruslah mencakup
peningkatan perkembangan dari kedua belahan otak tersebut. Ini penting agar tercapai keseimbangan antara fungsi otak kiri dan kanan.
''Keseimbangan ini akan membuat bayi atau anak kita tumbuh dan berkembang menjadi individu yang utuh,'' jelas wanita yang sejak 1992 lalu dipercaya menjadi Kepala Unit Rehabilitasi Medik RSAB Harapan Kita.
Keseimbangan otak kiri-kanan
Dalam kehidupan sehari-hari memang ada orang yang menunjukkan ketidakseimbangkan fungsi otak kanan dan kirinya. Ada yang fungsi otak kirinya lebih menonjol. Misalnya, ahli matematika yang tidak suka musik. Atau ahli bedah yang muak melihat istrinya membaca novel atau membeli benda-benda seni.
Di sisi lain ada individu yang kemampuan otak kanannya lebih menonjol. Contohnya, seseorang yang lebih suka melamun, membuat novel atau menulis lagu sementara ia akan merasa pusing bila dihadapkan pada angka-angka
matematika atau hal-hal lain yang berkaitan dengan kemampuan akademik.
Dalam pelaksanannya, terapi musik sendiri membutuhkan konsentrasi. Selain itu, para ibu hamil harus berada dalam kondisi serileks mungkin baik fisik maupun mental. Karena itu idealnya, terapi ini dilakukan di satu ruangan khusus dan dilakukan di bawah bimbingan ahli.
Di PEP, alunan musik klasik Mozart diperdengarkan setelah para ibu mencapai tahap relaksasi. Para ibu hamil yang mengikuti terapi ini tiduran selonjor di sofa khusus dengan jarak 1,5 meter dari sumber musik. Mereka pun dapat menikmati alunan musik dengan tenang dan santai. Iesye juga menyarankan kepada para peserta terapi agar mendengarkan musik dan menyanyi di rumah secara teratur minimal 10-15 menit setiap hari.
Memang, selain mendengarkan musik, para ibu hamil juga disarankan untuk menyanyikan 2-3 lagu anak yang syairnya edukatif misalnya lagu Pelangi-pelangi. ''Pada akhir lagu itu kan ada syair 'ciptaan Tuhan.' Jadi sejak janin, calon anak ini sudah mengenal kata Tuhan.''
Setelah bayi lahir, disarankan agar ibu terus mendidik anaknya untuk mencintai musik. Akan lebih bagus lagi bila sejak usia 5 tahun anak diajari memainkan alat musik. Penelitian menunjukkan, anak yang pandai memainkan alat musik mempunyai daya kreativitas dan keahlian yang tinggi.

Kamis, 07 Mei 2009

TERTAMBAT CINTA DG SAHABAT SENDIRI


BIAR waktu yang akan menjawab, kata sebuah pepatah. Waktu banyak memberikan kejutan dalam tiap episode kehidupan kita. Kebersamaan yang tak singkat dengan sahabat mungkin saja menumbuhkan benih-benih cinta.
Pernahkah Anda tergoda pada daya pikat sobat karib alias sahabat? Awalnya, rasa yang muncul adalah menyanyanginya sebatas persahabatan. Namun, semakin lama, rasa itu bergeser ke arah yang lebih istimewa. Bukan lagi ingin disayang, tapi dicintai bak sepasang kekasih.
Namun, Anda dibuat bingung karena ternyata tidak mudah untuk mengungkapkan perasaan cinta kepadanya. Alasannya, hubungan yang terbina selama ini sudah sangat baik dalam jalinan persahabatan.
Anda tidak perlu ragu untuk menunjukkan perasaan cinta itu kepadanya. Siapa tahu, dia ternyata cinta sejati yang selama ini Anda tunggu. Berikut beberapa kiat bagaimana Anda bersikap saat hati tertambat pada sahabat, seperti dilansir dari SheKnows:

Lancarkan aksi

Dia mungkin akan menanggapi biasa saja ajakan Anda untuk makan di luar. Namun, suasana akan terasa berbeda jika Anda telah mengungkapkan perasaan cinta padanya. Lancarkan aksi terlebih dengan memberikannya perhatian, seperti belaian lembut. Jika si dia menyambut belain Anda, itu pertanda sahabat Andapun memiliki perasaan yang sama. Kalau memang benar, Anda bisa menawarinya sebuah dekapan dan ciuman hangat. Jika seandainya ternyata keadaan menunjukan sebaliknya, Anda dapat berkelit dengan mengatakan bahwa saat itu Anda sedang mabuk.

Menghabiskan waktu bersama

Kalau Anda memiliki tipe kepribadian yang tidak agresif dalam hal mengutarakan cinta pada seseorang, manfaatkanlah kesempatan untuk bersama di suatu kegiatan. Waktu yang intens untuk mengisi kegiatan bersama akan membawa perubahan berarti. Jika si dia memberi respons positif, itu menunjukkan dia senang selalu berada di dekat Anda. Bicarakan sesuatu yang menarik perhatiannya, seperti gaya penampilannya saat itu atau kehidupan percintaan Anda berdua. Buatlah dia menilai diri Anda sebagai pribadi yang menyenangkan untuk diajak diskusi.

Jujur

Kejujuran sangat diperlukan dalam mengungkapkan perasaan cinta Anda. Tariklah nafas agar Anda merasa lebih siap saat mengutarakan perasaan. Anda juga harus mengantisipasi diri jika ternyata cinta Anda bertepuk sebelah tangan. Bersabarlah karena bisa saja sahabat Anda membutuhkan waktu untuk menerima perubahan jalinan persahabatan itu menjadi cinta sepasang kekasih.